Prensa CDP

Industri Direct Selling di Masa Pandemic

Industri Direct Selling di Masa Pandemic

Prencasdp.com – Industri Direct Selling di Masa Pandemic. Sejak Indonesia di nyatakan darurat pandemic virus corona atau covid-19, perubahan hidup telah di mulai. Semua orang di paksa melakoni kehidupan baru. Bisnis yang tadinya berlari kencang sekitar 100 kilometer perjam, tiba-tiba di paksa berjalan pelan.

Dampaknya luar biasa, yaitu dampak kesehatan, sosial, peribadatan, termasuk terhadap dampak dalam berbisnis. Nah kali ini kita membahas dampat pandemic terhadap bisnis di Indonesia. Khususnya dampak terhadap Industri Direct Selling. Bagaimana Industri Direct Selling di Masa Pandemic bisa bertahan.

Mari kita mulai…

Dampak Pandemic Terhadap Bisnis Indonesia

Aturan lockdown di terapkan, membuat orang-orang harus diam dalam rumah. Kegiatan luar rumah di larang, akibatnya orang tidak bisa melakukan kegiatan diluar.

Dampak terhadap bisnis di Indonesia? Ya.. sudah jelas sangat berdampak lah ! Kita dapat melihat sebagaian besar bisnis mengalami penurunan. Semua itu akibat tidak bisanya bergerak, atau di batasi ruang geraknya melalui aturan lockdown.

Dan parahnya, dampak pandemic ini tidak saja mengakibatkan penurunan, akan tetapi di Sebagian sector bisnis lain ada yang sampai menutup usahanya. Alias sama sekali tidak dapat bergerak.

Sebutlah contoh di sector pariwisata yang ada di Pulau Bali. Selama masa pandemic hampir tidak ada pengunjung yang datang. Akibatnya bisnis pariwisata di pulau Bali mengalami kelumpuhan.

Bisnismu mengalami masalah juga kan? tentu saja iya.. 

Dampak Pandemic terhadap Industri Direct Selling

Bagaimana dengan industry bisnis direct selling? Apakah mengalami dampak pandemic ?

Sangat…. lalu Bagaimana Industri Direct Selling di Masa Pandemic ?

Seperti kita ketahui, bahwa bisnis direct selling atau bisnis penjualan langsung mengandalkan kegiatan tatap muka. Apa lagi bisnis direct selling “door to door”.

Begitu pemerintah mengumumkan peraturan lockdown, praktis semua pelaku direct selling “khususnya direct selling door to door” tidak bisa bergerak.

Mereka terisolasi di rumah sendiri, tidak bisa melakukan apa-apa. Karena penghasilan mereka adalah dari kegiatan pitching di lapangan, dan  tidak bisa melakukan kegiatan akibatnya penghasilanpun tidak ada.

Itulah dampak terbesar yang di alami oleh industry bisnis direct selling, tidak terkecuali.

Bagaimana Industri Direct Selling di Masa Pandemic ?

Dalam keadaan kena dampak yang sangat menyedihkan. Manusia selalu di bekali akan untuk melakukan pertahanan. Kita di tuntut untuk melakukan “how to survival” dan mencari solusi atas keadaan yang terjadi.

Pertanyaannya, bagaimana Industri Direct Selling di Masa Pandemic ? Ya, dengan berbagai cara.

Berikut beberapa cara mereka untuk bertahan

  • Menggeser area lokasi kegiatan atau pindah wilayah territory pitching mereka. Mereka mencari daerah yang belum di terapkan aturan lockdown. Dengan demikian mereka masih bisa melakukan kegiatan meskipun ada beban lain yaitu biaya operasional untuk pindah.
  • Menerapkan strategi repat order, beberapa pelanggan yang pernah membeli produk di hubungi kembali untuk pemesanan ulang. Dengan cara ini, mereka sedikit bisa memperoleh penghasilan. Walaupun ada kendala saat pandemic orang mulai ketat mengatur keuangan.

Meski Pandemic, ternyata direct selling tetap eksis.

Bagaimana Industri Direct Selling di Masa Pandemic ? Khabar baik, meskipun pandemic ternyata industry bisnis direct selling ini tetap eksis dan tetap mampu memberi dampak positive terhadap ekonomi.

Hal ini di katakan oleh Ketua APLI Kany V. Soemantoro dalam gelaran acara  APLI Awards Jumat 11 Desember 2020. Dalam rangkaian suatu kegiatan Tahunan APLI Convention 2020 di  Grandballroom Intercontinental Hotel, Pondok Indah, Jakarta.

Beliau mengatakan selama Pendemi Covid-19 ini, industri direct selling mampu memberikan income ke negara Rp14,7 triliun. Bahkan update terakhir telah mencapai Rp16,3 triliun. Di saat bisnis lain gulung tikar dan mem PHK karyawannya, namun industri direct selling atau bisnis penjualan langsung justru eksis.

Ini merupakan prestasi yang membanggakan, disaat bisnis lain mengalami penurunan (ada yang mengalami kebangkrutan). Industri direct selling justri tetap bertahan. Bravo Bisnis Direct Selling.

Menatap Masa Depan di Industri Direct Selling

Kita dapat melihat bukti bahwa industry bisnis direct selling atau bisnis penjualan langsung ini mampu bertahan menghadapi situasi yang sulit seperti pandemic ini.

Apa artinya?

Artinya, bahwa sudah selayaknya industry direct selling ini menjadi pilihan profesi seseorang. Terus terang industry ini banyak sekali memiliki kelebihan, namun tidak semua orang melihat kelebihan itu?

Salah satu kelebihan bisnis ini adalah selain sifatnya yang independent, bisnis ini bisa menciptakan jiwa-jiwa entrepreneur.

Di bisnis direct selling atau bisnis penjualan langsung ini juga menciptakan para pemimpin dalam dunia bisnis. Menciptakan orang-orang Tangguh, dan tentunya banyak menciptakan orang-orang sukses dan berpenghasilan tinggi.

Penutup

Bagaimana Industri Direct Selling di Masa Pandemic ? Bagaimana Bisnis Anda bertahap di masa pandemic? Ikuti terus artikel kami di www.prensacdp.com yang selalu menyajikan artikel yang bermanfaat untuk Anda.

Demikian artikel Industri Direct Selling di Masa Pandemic kali ini. Salam Sukses.

Baca juga artikel bermanfaat kami di : Mengapa Winning Attitude adalah Keharusan dalam Direct Selling?

Advertisement